PELAKSANAAN PROGRAM RESTORASI LAHAN GAMBUT DALAM PENCEGAHAN BENCANA EKOSISTEM GLOBAL DI SEMENANJUNG KAMPAR

Authors

  • Elva Febiola Universitas Riau

Abstract

Lahan gambut merupakan sumberdaya alam yang perlu dilindungi karena mempunyai pengaruh besar terhadap kelestarian alam. Keberadaan ekosistem lahan gambut di indonesia terus mengalami gangguan dan kerusakan akibat pola pemanfaatan yang tidak bijaksana seperti terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan ialah restorasi terhadap lahan gambut yang dapat mengembalikan kondisi ekosistem gambut. Upaya restorasi/ perbaikan lahan gambut terus dilakukan guna menekan laju kerusakan gambut. Badan Restorasi Gambut (BRG yang telah dibentuk oleh Presiden RI memalui Perpres Nomor 1 Tahun 2016 memiliki kewajiban untuk menyusun rencana dan pelaksanaan restorasi ekosistem gambut. Dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis, yakni suatu cara untuk menggambarkan dan analisa-analisa gejala dan situasi yang menjadi bagian dari permasalahan yang diteliti. Di Riau sendiri Luas lahan gambut di diperkirakan 4.827.972 Ha, merupakan 51,06% dari luas lahan Provinsi Riau. Salah satunya adalah daerah Semenanjung Kampar yang Kondisinya sangat terancam karena sangat rentannya bencana ekosistem global, maka dari itu Restorasi Ekosistem Riau melaksanakan beberapa program guna mengembalikan kondisi ekosistem pada lahan gambut yang terjadi di Semenanjung Kampar. 

Downloads

Published

2022-11-01